"Sesungguhnya Aku sesuai prasangka hambaKu". Hadist yang seandainya kita mau berpikir tentang maknanya dan mengerti bagaimana memakainya, insya allah akan banyak hal berubah menjadi lebih positif
Masalahnya, sejauh mana prasangka kita terhadap Allah subhanahu wata'ala. Jika prasangkanya baik, itulah doa kita. Dan jika Allah disangkakan buruk, berarti itu pula harapan kita. Dalam sebuah hadis Qudsi, Allah subhanahu wata'ala berfirman, "Aku bersama prasangka hambaKu, dan Aku akan selalu bersamanya.
Allah berfirman, aku sesuai prasangka hambaku. Sejak tahun 2017, aku ingin sekali memberangkatkan umroh bapak ibu, plus aku juga ikut mendampingi mereka karena tak tega jika mereka kebingungan di negeri orang entah perihal bahasa atau perlengkapan, dimana ini pengalaman pertama kali. Anyway, aku juga ingin berkunjung ke tempat2 bersejarah islam
'azza wajalla berfirman: 'Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku terhadap-ku, Aku akan bersamanya jika ia berdoa. Larangan mencari-cari kesalahan orang lain, bersaing dan buruk sangka Shahih Muslim Kitab Berbuat baik, menyambut silaturahmi dan adab.Jaga Harapan Positif pada Allah Rasulullah SAW, bersabda "Sesungguhnya Allah berfirman: "Aku sesuai prasangka hambaku pada-Ku dan Aku bersamanya apabila ia…Maknanya dengan ampunan dan rahmat. Seperti inilah sebagian ulama menafsiri hadits ini, mereka mengatakan; hanyasanya maknanya adalah, Allah berfirman "Apabila hamba-Ku mendekat kepada-Ku dengan keta'atan kepada-Ku, dan apa yang Aku perintahkan, maka Aku akan bersegera kepadanya dengan ampunan-Ku dan rahmat-Ku." Dari Abu Hurairah -radhiyallahu 'anhu-, ia berkata bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Allah Ta'ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan
Allah Tergantung Prasangkamu. Tweet. Posted 23 Maret 2021 by Aris. Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Allah Ta'ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku.XqhTbl.